Ambon, Marinyo.com- Situasi Kamtibmas di empat kabupaten yang akan melaksanakan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2020 hingga saat ini relatif aman dan tertib.
“Dalam pengamatan kami di kabupaten yang melaksanakan Pilkada dari sisi Kamtibmas tidak ada masalah. Semuanya aman, tertib, lancar, proses pelaksanaan tahapan Pilkada termasuk secara khusus pelaksanaan tahapan kampanye semua berjalan dengan baik,” demikian penjelasan Ketua DPRD Maluku Lucky Wattimury kepada wartawan, Rabu (2/12/2020) di ruang kerjanya.
Dikatakan, bahwa ada persoalan di masing-masing kabupaten itu dimengerti sebab bagaimanapun agenda politik Pilkada tentunya seluruh pasangan calon mempunyai kepentingan mau berhasil dalam perhelatan tersebut.
Tetapi paling tidak semua keinginan itu mesti diukur dari aturan-aturan yang ada.
Lebih lanjut dikatakan, tinggal beberapa hari lagi akan masuk dalam masa tenang. Karena itu, situasu dan keamanan yang telah tercipta baik selama masa kampanye dapat dipertahankan.
“Hari ini sudahtanggal 2, dan tanggal 5 menjelang pemilihan sudah selesai masa kampanye, tanggal 6 sampai tanggal 8 sudah masuk masa tenang dan tanggal 9 pemilihan. Saya harapkan situasi
yang sudah tercipta baik selama masa kampanye kiranya dipertahankan. Sehingga tanggal 9 pada masa pemilihan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” harap Wattimury.
Dirinya juga berharap kepada penyelenggara pemilu apakah itu KPU, Bawaslu, KPPS untuk dapat mempersiapkan diri dengan baik menyambut Pilkada.
“Kepada penyelenggara Pemilu harus betul-betul mengatur sehingga protokol kesehatan tetap berjalan, demikian juga masyarakat yang datang ikut pemilihan harus diberikan penjelasan atau pengertian agar penerapam protokol kesehatan menjadi bagian dari proses bersama, seehingga Pilkada tidak menjadi klaster baru,” jelas Wattimury.
Karena itu sekali lagi masalah protokol kesehatan menjadi perhatian penuh dari KPUD, PPK, KPPS, Bawaslu, dengan demikian pelaksanaan Pilkada berjalan tertib dan aman.
Lagi-lagi Wattimury mintakan kepada seluruh komponen masyarakat agar menciptakan situasi kondusif menghadapi Pilkada menjadi tanggungjawab bersama
“Jadi bukan hanya menjadi tanggungjawab TNI dan Polri, tetapi semua kita, pasangan calon, tim kampanye, partai politik, dan msyarakat umum.
Oleh karena itu mari kita lihat proses Pilkada sebagai tanggungjawab bersama untuk menjaga situasi dan kondisi yang baik, sehingga tanggal 9 Desember pemilihan berjalan tertib dan lancar,” pinta dia, sembari menambahka soal siapa yang menjadi pemenang, biarkan rakyat yang memilih. (DAS)
Komentar