Ambon, Marinyo.com- Ketua Komisi I DPRD Maluku, Amir Rumra menegaskan, kebiasaan hidup orang basudara di Maluku yang selama ini terjalin harus terus dipupuk dan dipelihara.
“Karena di Maluku hidup orang basudara yang saling menjaga toleransi satu sama lain, sehingga suasana ibadah basudara Kristen tidak tergangu dengan persoalan ditengah-tengah masyarakat.
Kita harus saling menjaga untuk memupuk kebersamaan, persatuan, dan kesatuan yang ada di Maluku, yang memiliki persaudaraan sangat tinggi, sebagai hidup orang basudara,” demikian kata Rumra kepada wartawan, Selasa (22/12/2020) di Gedung DPRD Maluku-Karpan.
Dikatakan, sebagai wakil rakyat, Rumra berharap pihak TNI dan Polri untuk bisa membantu memperketat penjagaan di beberapa titik yang dianggap rawan, sehingga tidak ada orang lain yang mencoba menganggu situasi saat umat Kristiani sementara menjalankan ibadah.
“Berangkat dari banyak pengalaman, kita dibodohi oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab di wilayah ini, sehingga menganggu Kamtibmas, apalagi di dalam perayaan Natal, yang memiliki nuansa penting umat Kristen,” tandas dia.
Dikatakan, harapan ini perlu dijaga oleh semua pihak, bukan hanya TNI dan Polri, tetapi keluarga besar orang Maluku harus saling menjaga toleransi.
“Jangan hanya kita sampaikan lewat media, tetapi dibuktikan dengan aktivitas keseharian di masyarakat. Mari kita menjaga kebersamaan, sehingga hidup orang basudara bisa terjaga dengan baik, mulai dari perayaan Natal sampai Tahun baru, sehingga situasi keamanan terjamin dengan baik,” jelas politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS). (DAS)
Komentar