Ambon, Marinyo.com- Pasca 35 Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku dinyatakan terpapar Covid-19 lewat hasil swab dilakukan beberapa hari ini, maka Jumat (4/9/2020) seluruh ruangan di Kantor Gubernur Maluku mulai dari lantai pertama hingga lantai tujuh dilakukan penyemprotan cairan disinfektan.
Penyemprotan ini dilakukan oleh relawan PMI sekitar pukul 09.30 WIT.
Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Maluku, Melky Lohy kepada wartawan mengatakan, penyemprotan cairan disinfektan merupakan program kebijakan Pemda dan juga instruksi Gubernur Maluku terkait hasil swab test yang dilakukab di lingkungan kantor gubernur dan seluruh OPD.
“Ini sudah merupakan program kebijakan pemerintahan daerah dan ini merupakan perintah gubernur terkait dengan hasil swab test yang dilakukan di lingkungan kantor gubernur dan seluruh OPD, terindikasi ada banyak ASN yang terpapar covid-19.
Dan oleh karena itu hari ini dinyatakan sebagai hari libur, dan di lakukan penyemprotan disinfektan di seluruh ruangan yang ada di kantor gubernur,” jelas Lohy.
Dikatakan, hari ini (Jumat-red) kantor libur dan akan kembali aktif pada Senin (7/9). “Kita mulai hari ini libur dan akan masuk lagi hari Senin, dan selama tiga hari libur ini akan diadakan pembersihan sekaligus penyemprotan disinfektan. Langkah ini juga akan dilakukan di OPD-OPD yang lain dan dinas-dinas seluruhnya untuk penyemprotan disinfektan,” ujar dia lagi.
Lohy katakan, apa yang dilakukan ini merupakan salah satu langkah untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19.
“Andaikata tidak dilakukan swab test maka tanpa disadari mereka-mereka yang sudah terpapar virus covid-19 bisa menyebarkan ke teman- temannya, ataupun ke keluarga dan lingkungan mereka,” tandas dia.
Untuk diketahui 35 ASN yang terpapar diisolasi sementara di RSUP. (DAS)
Komentar