Ambon, Marinyo.com- DPRD Balikpapan, Selasa (1/12/2020) melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke DPRD Maluku.
Kunker tersebut dalam rangka memperkenalkan Kota Balikpapan sebagai calon ibukota negara. Selain itu, ingin mempelajari apa saja yang bisa digali di Maluku khususnya Kota Ambon terkait dengan pengembangan pariwisata.
” Alhamdulilah saya salah satu anggota DPRD Balikpapan berkunjung untuk mencari ilmu kepada DPRD Maluku.
Ini menjadi pengalaman saya, memang banyak perbedaan kota/kabupaten dengan Provinsi, apalagi kami ini kan hanya sebatas kota kecil, yang sebenarnya juga menjadi calon ibukota Kalimatan Timur,” kata anggota Fraksi PPP DPRD Balikpapan, Nurhadi Syahputra kepada wartawan ketika mendatangi DPRD Maluku, Selasa (1/12/2020).
Masih kata dia, kunjungan tersebut juga merupakan misi untuk memperkenalkan Balikpapan kepada seluruh Indonesia sebagai calon ibukota negara.
“Kami di DPRD Balikpapan memang mempunyai satu misi untuk dapat memperkenalkan Balikpapan kepada seluruh Indonesia bahwa kami inilah calon ibukota Indonesia,” tandas dia.
Diakuinya, karena Covid-19 menjadi kendala utama maka sekarang ini pembangunan di Kota Balikpapan yang menjadi titik utama ibukota ditunda, karena kebutuhan dana yang mencapai Rp650 Triliun menjadi kendala.
“Tetapi setidaknya ini menjadi start bagi kami bagaimanapun kami berharap suatu saat nanti Balikpapan sama seperti kota Tanggerang, Bekasi yang menjadi penyangga ibukota, tetapi secara otomatis akan menjadi kota besar,” ujar dia.
Anggota Komisi II DPRD Balikpapan ini mengaku bahwa ingin belajar dari Maluku karena Balikpapan memiliki kesamaan dengan Maluku.
“Jujur kami sangat mengenal Kota Ambon sebagai Kota Musik Dunia.
Makanya kita ingin mencari tahu. Balikpapan juga hampir sama dengan Ambon, karena pinggir laut.
Intinya parawisata yang mau saya geluti. Karena bagaimanapun parawisata parawisata menjadi andalan penambahan PAD kota,” tandas dia. (DAS)
Komentar