Ambon, Marinyo.com- Jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 di Maluku, Kamis (11/6/2020) menembus angka 330 kasus, dari sebelumnya 329 kasus.
Dengan demikian, hari ini terjadi penambahan satu kasus terkonfirmasi, dan penambahan itu dari Kota Ambon.
Untuk pasien yang sembuh 89 orang, dan yang meninggal terjadi penambahan satu kasus, sehingga total yang meninggal sebanyak 10 orang.
Berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku menyebutkan bahwa penambahan satu kasus yang meninggal berinisial ‘PL’, Laki-laki (57) asal Kota Ambon.
Sentara Pasien Dalam Pengawasan (PDP) terjadi penurunan satu kasus, sehingga berjumlah 31 kasus. Dengan rincian 26 di Kota Ambon dan tiga di Maluku Tengah (Malteng) dan dua kasus Seram Bagian Timur (SBT).
Sedangkan untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) terjadi penambahan dua kasus sehingga menjadi 46 kasus. Dengan rincian, 31 kasus di Kota Ambon, 11 kasus di Malteng, dua Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) dan dua dari Seram Bagian Timur (SBT).
Kepala Biro Humas dan Protokoler Setda Maluku, Melky Lohy dalam rilisnya menjelaskan, pada tanggal 10 Juni 2020, pukul 18.15 Wit, pasien inisial ‘PL’ (57) meninggal dunia di RSUD dr Haulussy, yang bersangkutan tercatat merupakan rujukan dari RS Sumber Hidup pada hari yang sama hasil swab menunjukkan positif.
Lebih lanjut dijelaskan, yang menjadi kendala saat ini adalah keterbatasan jumlah kamar untuk pasien konfirmasi dan juga keterbatasan peralatan dan SDM untuk pemeriksaan swab.
Olehnya itu, rencana tindak lanjut yang akan diambil, kata Lohy adalah penambahan jumlah kamar pada Balai Diklat yang ada. Dan juga
kerja sama dengan Balai POM Ambon untuk pemeriksaan swab.
Dikatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) melalui Gugus Tugas (Gustu) memberikan dukungan kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon dalam pelaksanaan
Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sesuai ketentuan yang berlaku. (Mry-01)











Komentar