AMBON, MARINYO.COM- Pangdam XVI Pattimura, Mayjen TNI Jeffry Apoly Rahawarin memimpin hari Pattimura ke-204 yang berlangsung di taman Pattimura Park, Sabtu (15/5/2021).
Pangdam yang menggantikan Gubernur karena berhalangan ini bertindak sebagai inspektur upacara Sementara Komandan upacara Letnan Kol Inf Rudolof Glen Paulus, Pabandya Jemen Srendam Kodam XVI Pattimura.
Turut dihadiri Kapolda Maluku Irjen Pol. Drs. Refdi Andri, Ketua DPRD Maluku Lukcy Wattimury, Walikota Ambon Richard Louhenapessy, Wakil Walikota Ambon Syarief Hadler, Danrem 151/Binaiya Brigjen TNI Arnold A.P Ritiauw. Sedangkan Gubernur diwakili Asisten I setda Maluku bidang pemerintahan Saleh Thio, dikarenakan masih di Jakarta.
Dalam arahannya, Pangdam XVI Pattimura, Mayjen TNI Jeffry Apoly Rahawarin mengatakan perjuangan kapitan Pattimura 204 tahun yang lalu merupakan catatan penting sejarah bagi bangsa dan negara. Semangat dan kisah perjuangan pahlawan Pattimura seperti rela berkorban, pantang menyerah, bekerja keras hendaknya dapat mengunggah hati dan tekat seluruh rakyat Maluku untuk memperkokoh dan meningkatkan rasa persatuan, kebersamaan dan kerukunan kita dimanapun berada.
“Mari basudara katong baku gandeng majukan Maluku. Maju terus pantang mundur (Lawamena Haulala), potong di kuku rasa di daging, ales rasa bera rasa dan, sagu salempeng patah dua,”ajaknya.
Menurut Rawarin, Janji Kapitan Pattimura jelang kematiannya yaitu “Pattimura tua boleh sirna, tetapi anak bangkit Pattimura muda untuk meneruskan perjuangan ini”, menjadi semangat bagi rakyat di negeri raja-raja ini untuk terus berjuang meningkatkan kesejahteraan masyarakat Maluku dengan memanfaatkan potensi sumber daya alam yang melimpah di Maluku.
“Banyak nilai dan hikmah penting yang dapat kita ambil dari perjuangan Kapitan Pattimura dan para perjuang serta Pahlawan besar lainnya di tanah Maluku. Oleh karena itu, kita harus termotivasi untuk terus berjuang dan maju, cerdas serta berdaya saing demi kemajuan negeri tercinta ini,”ujarnya. (***)
Komentar