AMBON, MARINYO.COM- Hingga saat ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku belum berani mengumumkan berapa besaran bonus yang akan diberikan bagi para atlit Maluku yang akan bertarung diajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua pada Oktober 2021 mendatang.
Padahal jika besaran bonus ini disampaikan lebih awal maka akan memberikan motivasi dan spirit bagi atlit untuk mempersiapkan diri lebih matang sebelum mereka bertanding.
Persoalan bonus bagi para atlit ini dipertanyakan beberapa anggota Komisi IV DPRD Maluku dalam rapat bersama Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Maluku, Senin (23/8/2021).
Misalnya, anggota Komisi IV dari Partai Demokrat, Nia Pattiasina. Menurutnya, pengumuman besaran bonus yang diberikan bagi atlit penting disampaikan karena ini bisa menjadi motivasi dan energi bagi para atlit.
“Kita membutuhkan kepastian tentang bonus. Bonus ini sebagai pemicu, energi untuk atlit. Kalau Pemda tidak bisa memfasilitasi ini mau jadi apa?,” tanya Pattiasina.
Karena itu, Pattiasina mendesak Kadis Pemuds dan Olahraga untuk dapat memberikan kepastian tentang angka karena tenaga dan keringat yang dikeluarkan para atlit harus dihargai.
Menanggapi pertanyaan anggota komisi, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Maluku, Sandy Wattimena menegaskan, bonus tetap akan diberikan, karena prinsipnya pemerintah daerah tidak akan menutup mata terhadap hal tersebut.
Hanya saja mengenai besarannya belum bisa disampaikan, mengingat dengan situasi pandemi Covid-19 ini dimana semua anggaran direfocusing.
“Kami minta hal ini dapat dimengerti, karena anggaran kita sementara direfocusing karena kondisi Covid-19,” ujar dia, sembari memastikan bahwa bonus tetap akan diberikan. (DAS)
Komentar